Nonton Bersama

BEKASI SELATAN

APRIL 2015

           

Sore itu suasana sangatlah cerah tiada mendung ataupun hujan. Tiba-tiba salah seorang teman lamaku dimana aku dulu pernah bekerja di suatu tempat di kawasan Jakarta selatan mengirim pesan lewat whatsapps :

            UH       : Assalamaualaikum

            AK       : Waalaikumussalam

            UH       : Apa kabar mas?

            AK       : Baik Alhamdulillah

            UH       : Malam minggu ada acara ga mas?

            AK       : Ga ada mbak, memangnya ada apa ?         

            UH       : Ibu ngajak nonton …mau ga?

            AK       : Siap, dimana dan jam berapa?

            UH       : di PH

            AK       : hah ….PH? PI kale….

            UH       : PH mas Planet Hollywood

            AK       : Ooh ..Ok

            UH       : siap mas..? confirm ya

            AK       : OK…acaranya jam berapa?

            UH       : jadwalnya jam 15.30

            AK       ; siap..insya Allah

            UH       : pastikan mas, ….

            AK       : oke dech

            UH       : habis acara kita foto bersama para actor dan aktrisnya ….

Wadduh berarti harus persiapan beli baju baru yah, kan mau berfoto dengan maia estianti, juga Chelsea islan, didi petet dan lain-lain.. Hehehe

BEKASI SELATAN

APRIL 2015

            Siang ini sangatlah terik dan panas menyengat suasana di kawasan bekasi selatan. Seperti biasa aku duduk di ruangan yang sedikit lebih sejuk dengan pendingin udara. Setelah bercengkerama dengan tamu beberapa menit, aku kedatangan seorang tamu lagi.

Tamu pertama langsung menuju ke lantai dua karena merasa tidak sepaham dengan tamu kedua. Tamu kedua langsung berhadapan denganku, ternyata dia baik-baik saja walaupun kami berbeda haluan dan syariat, namun untuk urusan bisnis adalah tetap bisnis. Omong demi omong ternyata tamu kedua bernama mas Sira dan tamu pertama bernama mas Guna. Mas Sira minta dibuatkan laporan perjalanan umrah untuk keberangkatan nanti malam.

Dengan secepat kilat saya buatkanlah laporan online tersebut. Dalam beberapa menit sudah selesai dan beliau langsungtransaksi dengan pimpinan di lantai dua, nah di sanalah mereka bertemu antara pimpinanku, mas sira dan mas guna, maka perselesihan diselesaikan di sana. Setelah turun dari lantai dua, mas Sira mengambil laporan yang aku buat. Saat tersebut datanglah sang permaisuri alias istri dari pimpinan tersebut. Pastilah beliau akan melarang aku menggunakan komputernya.

Namun karena laporan ini mendesak terpaksa tetap aku lakukan pembuatan hingga selesai. Setelah selesai segera aku berikan kepada mas Sira. Mas Sirapun langsung pergi. Dan ternyata sang permaisuripun langsung pergi. Tamuku pertama yang bernama mas Guna masih standbay di mejaku sambil sama-sama mempelajari beberapa kisah klien yang sungguh sangat mengenaskan dengan berita-berita basi yang cukup mencengangkan yaitu klinku adalah pengguna narkoba dan terlibat dalam kasus pemukulan salah satu anggota kepo;lisian pada saat demontrasi di sebuah lembaga pemerintahan.

Tak lama kemudian sang permaisuri menelpon lewat salah seorang cso di dep[an bahwa aku dilarang menggunakan komputer itu lagi. Lah biasanya aku juga sudah tahu kalau menggunakan computer permaisuri itu dilarang saat dia datang, namun sekarang beda, atau hanya alas an saja karena ada teman tamuku yang sejak tadi ikut membaca beberapa artikel di internet tadi. Sontak aku katakana dan aku sumpahin computer itu rusak. Mengapa sampai begitu. Aku dilarang menggunakan computer disaat aku menggunakan hanya sekitar beberapa menit saja dan menghasilkan sepuluh dolar amerika dikalikan tiga puluh tiga orang atau sejumlah tiga ratus tiga puluh dollar atau sekitar empat juta rupiah.

Masya Allah…..

BEKASI SELATAN

18 APRIL 2015

Seperti biasa jam tujuh pagi aku membuka kantor. Setelah selesai mengelap semua meja dan mengepel lantai aku standby di komputerku. Aku asyik maen game walapun hanya spider solitaire. Beberapa jam kemudian anak pkl yang bernama andri itu datang. Akupun pergi untuk mengambil dokumen ke sebuah sekolah tinggi perbangan aviasi.

Selesai bertemu dosen dari perguruan tinggi tersebut, aku langsung istirahat untuk melaksanakan sholat dan makan siang. Setelah istirahat akupun segera meluncur menuju sebuah bioskop paling terkenal di kota ini. Terbesar dan termegah di kota ini. Dan kamipun nonton bersama alias NOBAR.

Sebelum film diputar kami berfoto bersama para artis pemeran utama di film tersebut. Ceria dan senang sekali bertemu dengan teman-teman lama dan nonton bareng.

Terima kasih bu.